Rabu, 22 Maret 2023

Pondok Modern Teknik (PMT) Ibnu Rusyd Sambut Ramadhan dengan semangat


 

Indonesia --Kementerian Agama (Kemenag) memutuskan awal ibadah puasa atau 1 Ramadan 1444 Hijriah tahun ini di Indonesia jatuh pada Kamis (23/3) esok.Keputusan itu diambil berdasarkan hasil sidang Isbat penentuan awal Ramadan 1444 H yang dipimpin langsung Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Rabu (22/3) malam.

"Tadi kita sepakat secara mufakat bahwa 1 Ramadhan 1444 Hijriah jatuh pada Kamis Tanggal 23 Maret 2023 Masehi " ujar Yaqut membacakan keputusan sidang isbat di Kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat.

Alhamdulillah, maka dengan keluarnya hasil sidag itsbat ini, menjadi pertanda datangnya bulan Ramadhan. Pengumuman ini juga akan menandai Ibadah puasa atau shaum Ramadhan akan dilaksanakan pada esok hari. Dalam berpuasa, Rasulullah SAW telah menyampaikan pentingnya niat yang benar dalam berpuasa. Hal ini sebagaimana hadist berikut :

كَمْ مِنْ صَائِمٍ لَيْسَ لَهُ مِنْ صِيَامِهِ إِلَّا الْجُوعُ

“Betapa banyak orang berpuasa yang tidak mendapatkan apa-apa dari puasanya kecuali hanya lapar saja.”

(HR. Ahmad No. 9685, Ibnu Majah No. 1690, Ad Darimi No. 2720)

Selain persoalan tentang niat, perkataan dusta dan bersikap bodoh di bulan Ramadhan juga dapat menghilangkan nilai ibadah puasa di sisi Allah SWT

مَنْ لَمْ يَدَعْ قَوْلَ الزُّورِ وَ العَمَلَ بِهِ وَ الجَهْلِ فَلَيْسَ للهِ حَاجَةٌ فِي أَن يَدَعَ طَعامَه وشرابَه

“Barangsiapa tidak meninggalkan perkataan dusta, mengamalkannya dan bersikap bodoh, maka Allah tidak butuh terhadap sikapnya meninggalkan makan dan minumnya (puasanya)”

(HR. Bukhari dan Abu Daud; lafazh hadits ini milik Abu Daud)

Maka, di bulan Ramadhan ini kita juga harus ‘berpuasa batin’, yakni menggembleng diri untuk memerangi dan menundukkan jiwa agar taat kepada Allah.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

المُجَاهِدُ مَنْ جَاهَدَ نَفْسَهُ فِي طَاعَةِ اللهِ

“Mujahid adalah orang yang melawan dirinya dalam rangka menta’ati Allah…“ (HR Ahmad)

Juga menggembleng qalbunya,

أَلَا وَإِنَّ فِي الْجَسَدِ مُضْغَةً إِذَا صَلَحَتْ صَلَحَ الْجَسَدُ كُلُّهُ وَإِذَا فَسَدَتْ فَسَدَ الْجَسَدُ كُلُّهُ أَلَا وَهِيَ الْقَلْبُ

“Dan ketahuilah bahwa di dalam tubuh ada segumpal darah yang apabila baik maka baiklah tubuh tersebut seluruhnya, dan apabila ia rusak maka rusaklah tubuh tersebut seluruhnya. Ketahuilah, ia adalah qalbu” (HR. Bukhari)

Tags :

GUS ARIFIN

Keutamaan Yang Berjuang Di Jalan Allah

  • " Dosa yang diampuni "
  • " Mendapat kemenangan yang besar "
  • " Mendapat pertolongan Allah "

  • : Pondok Modern Teknik Ibnu Rusyd
  • : Juli 2010
  • :Jl. Benda No. 310 RT 03/010 Kel. Padurenan Kec. Mustika Jaya Kota Bekasi Jawa Barat
  • : pmtibnurusyd@yahoo.com
  • : +6282130225869